Dapatkan gratis ongkir - Bebas 30 hari uang kembali.

SEMUA KATEGORI

Ruang Belajar Interaktif Kelompok Pengrajin Eceng Gondok Saluyu Desa Kutamanah

Eceng Gondok merupakan gulma yang secara alami akan tumbuh diperairan. Tetapi jika tidak terkendaki maka Eceng Gondok akan menutupi kawasan perairan dan menurunkan kualitas air. Hal ini dipicu dengan naiknya COD dan penurunan BOD dalam air. Meski bersifat gulma dan merugikan, ternyata bagi sosok Pak Ujang dan Bu Eneng sepasang nelayan di Waduk Jatiluhur eceng gondok adalah sumber penghidupan. Bersama kelompok Pengrajin Saluyu, mereka memproduksi berbagai kerajinan berbahan dasar eceng gondok. Terbaru, kelompok saluyu membuka ruang belajar interaktif bagi mahasiswa KKN dari Institut Pertanian Bogor. Kegiatan tersebut dilaksanakan pada Sabtu (8/7) di rumah pengrajin di Kampung Pasirkole, Desa Kutamanah, Kecamatan Sukasari. Patriot Desa sendiri mendorong Pemerintah Desa Kutamanah untuk menciptakan ekosistem ekonomi baru melalui eceng gondok. Sehingga masyarakat dapat turut serta mengambil peran dalam sesuatu economy partnership baik menjadi pengrajin, pemanen eceng gondok, atau bahkan menjadi pemasok eceng gondok kering misalnya.

Reaktivasi Taman Baca Dewi Kania dan Penyerahan Donasi Buku dari KKN-T IPB Berkolaborasi dengan Patriot Desa Jawa Barat

Dalam rangka mendukung kegiatan literasi di desa, Patriot Desa menggandeng beberapa pihak untuk ikut berkontribusi dalam mendukung kegiatan literasi di desa. Dalam kesempatan kali ini, Patriot Desa berkolaborasi dengan mahasiswa KKN-T dari Institut Pertanian Bogor di Desa Kutamanah. Salah satu kegiatan mahasiswa KKN-T dari Institut Pertanian Bogor di Desa Kutamanah yaitu menagajar anak-anak di sekitar desa dengan berfokus pada tema "Mencintai Alam" sebagai upaya mendorong kesadaran masyarakat untuk mencintai dan melestarikan alam. Untuk menunjang kegiatan tersebut, mahasiswa KKN-T dari Institut Pertanian Bogor memberikan donasi buku kepada Taman Baca Dewi Kania pada Selasa (25/7) bertempat di KB Dewi Kania, Kampung Ciputat, Desa Kutamanah. Patriot Desa dalam kegiatan ini, mendapatkan dukungan langsung dari Pemerintah Desa Kutamanah melalui kehadiran Sekretaris Desa dan juga Ketua RW sebagai Kepala Kewilayahan. Selain sebagai upaya mengkomunikasikan inisiatif kegiatan Patriot Desa dengan Pemerintah Desa, kegiatan ini juga diharapkan sebagai awal yang baik dan juga merupakan wujud perhatian Pemerintah Desa terhadap pembangunan SDM di bidang pendidikan melalui Taman Baca di Desa Kutamanah.

Latihan Gabungan Tim DESTANA Kutamanah Berkolaborasi dengan Patriot Desa Jawa Barat dan BPBD Kabupaten Purwakarta

Sebagai upaya mendorong kemandirian desa dan percepatan pembangunan khususnya dalam hal penguatan kapasitas sumber daya manusia (SDM), Patriot Desa berkolaborasi dengan BPBD Kabupaten Purwakarta melaksanakan Latihan Gabungan Tim DESTANA dari Desa Lokus Patriot Desa di Kabupaten Purwakarta. Kegiatan tersebut dilaksanakan di Aula Desa Ciherang, Kecamatan Pasawahan pada Senin (24/7). Peningkatan kapasitas masyarakat desa dalam hal ini bagi Penggerak Lokal Bidang Lingkungan yang sebagian besar juga merupakan Ketua/Anggota Destana merupakan program yang dicanangkan secara kolektif oleh Patriot Desa Kabupaten Purwakarta. Tujuannya adalah untuk mendorong kemandirian desa melalui penguatan SDM yang secara kapasitas mampu secara mandiri membawa desa menuju desa uang tanggap bencana. Disamping itu, hal ini juga berkaitan dengan Indikator Upaya/Tindakan terhadap Potensi Vencana Alam dalam Indeks Desa Membangun yang acap kali tidak diperhatikan oleh Pemerintah Desa. Sehingga secara faktual, banyak desa-desa yang belum memahami bagaimana kewenangan skala desa dalam memitigasi dan menanggulangi kejadian bencana. Oleh sebab itu, Latihan Gabungan ini merupakan kick off bagi Tim DESTANA untuk bekerja dan berkontribusi mendorong kemandirian desa. Selain itu juga perlu ada melakukan tindak lanjut dengan menyiapkan berbagai program dibidang kebencanaan di desa masing-masing.

Pemetaan Potensi Ekonomi Kreatif di Desa Kutamanah oleh Patriot Desa Jawa Barat

Desa Kutamanah memiliki segudang potensi desa, salah satunya dalam bidang ekonomi kreatif. Letak wilayah yang berada di sekitar Waduk Jatiluhur dimanfaatkan oleh masyarakat untuk mencari nafkah dengan menjadi nelayan. Namun pada saat kualitas air menurun, aktivitas nelayan dalam menangkap ikan sering kali terhambat dengan keberadaaan gulma perairan yaitu eceng gondok. Karena keberadaan eceng gondok cukup mengganggu aktivitas nelayan, maka masyarakat mencoba mencari alternatif solusi untuk menangani permasalahan eceng gondok. Seperti yang dilakukan oleh Neng Maryati dan Ujang Wiwi, warga Kampung Pasirkole RT 002 RW 001 yang mengolah eceng gondok menjadi bahan baku kerajinan anyaman. Untuk menjadi bahan baku kerajinan eceng gondok diangkat dari perairan kemudian dibersihkan dan dijemur hingga kering. Eceng gondok kering ini, melalui proses penganyaman menggunakan tangan disulap menjadi produk-produk kerajinan yang bernilai ekonomi yang menarik. Produk kerajinan meliputi tas, tempat tisu, keranjang, sandal, topi, dan masih banyak lagi.

Rangkaian Hari Jadi Kabupaten Purwakarta di Tempat Wisata Parang Gombong

Sabtu, 13 Agustus 2022. Pemerintah Kabupaten Purwakarta menyelenggarakan Rangkaian Hari Jadi Purwakarta yang ke-191 dan Hari Jadi Kabupaten Purwakarta ke-54 yang bertempat di Kp.Parang Gombong Kecamatan Sukasari Kabupaten Purwakarta. Dengan kegiatan Festival Langlayangan, Festival Kolecer serta Festival Rica Entog. Kegiatan ini dilaksanakan di tempat wisata Parang Gombong Kecamatan Sukasari hal ini merupakan bagian dari promosi pariwisata untuk meningkatkan kunjungan wisatawan serta mengingat potensi alam yang dimiliki oleh Kecamatan Sukasari sebagai lumbung bambu di Kabupaten Purwakarta. Acara ini berlangsung meriah yang dihadiri oleh Bupati Purwakarta Ambu Anne Ratna Mustika, Bapak Dandim, Bapak Kapolres, Para OPD, Camat se Kabupaten Purwakarta, Kepala Desa serta Masyarakat. Dengan panitia penyelenggara kegiatan sebagai berikut : Disporaparbud, DPMD, Kecamatan Sukasari, DLH, Diskanak, Dispangtan, Komunitas Pelangi Purwakarta dan Komunitas Pelangi Subang.